Ruang Lingkup Pengetahuan Geografi

Ruang lingkup geografi menurut Sumaatmadja (1988, 36) tidak terlepas dari mengkaji aspek alamiah dan insaniah. Aspek-aspek ini diungkapkan dalam suatu ruang berdasarkan prinsip-prinsip geografi yang digunakan untuk menganalisis hubungan antara manusia dengan lingkungannya.

Geografi merupakan ilmu yang mengkaji tentang bumi dan hubunganya dengan manusia. Karakteristik ilmu geografi dengan ilmu yang lain memiliki perbedaan. Agar Anda lebih memahami ruang lingkup kajian geografi amatilah gambar-gambar berikut:

Berdasarkan gambar di atas, tentang apakah yang dapat Anda amati? Apakah ada hubungannya dengan kajian  ilmu geografi? Berdasarkan gambar tersebut, kita bisa menyimpulkan bahwa ruang lingkup kajian geografi meliputi kajian karakteristik kota, gunung, karakteristik desa, dan jenis binatang khas Indonesia. Apakah terbatas hanya itu saja?

Ruang lingkup geografi sangat luas, yaitu menyangkut segala fenomena atau gejala pada geosfer. Geosfer merupakan lingkup kajian geografi yang terdiri atas lima komponen utama, yaitu atmosfer, litosfer, biosfer, dan hidrosfer, dan antroposfer. Tiap komponen tersebut mempunyai batasan kajian, meskipun begitu semuanya tercakup dalam kajian geosfer. 

Mengkaji ruang lingkup geografi tentunya terintegrasi dengan melihat keseluruhan wilayah (region). Sehingga mengkaji ruang lingkup geografi dilakukan secara komperhensif dan memadukan antara unsur-unsur yang ada pada wilayah tersebut.Misalnya dalam mengkaji wilayah gurun maka cara pandang mengkaji geografi melihat bagaimana litosfer, atmosfer,hidrosfer,antroposfer, dan biosfer dalam wilayah gurun dari sudut pandang keruangan,kelingkungan dan kompleks wilayah (objek formal). 

Dalam buku ”The Scope of Geography”, Rhoads Murphy menulis tentang ruang lingkup kajian geografi. Ruang lingkup kajian geografi terdiri atas tiga hal, yaitu:

1. Persebaran dan keterkaitan (relasi) manusia di Bumi serta aspek keruangan dan pemanfaatannya bagi tempat hidup manusia.
2. Hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan fisik alam yang merupakan bagian dari kajian keanekaragaman wilayah.
3. Kerangka regional dan analisis wilayah yang berciri khusus.

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka ruang lingkup geografi berkaitan dengan aspek lingkungan fisik alam dan aspek lingkungan manusia. 

Daldjoeni mengemukakan bahwa yang menjadi ruang lingkup ilmu geografi adalah sebagai berikut:

1.  Ukuran, bentuk, dan aneka gerakan bumi.
2.  Persebaran serta posisi massa daratan dan wujud perairan.
3.  Batuan, struktur, dan berbagai relief permukaan bumi.
4.  Air yang terdapat di berbagai samudra, lautan, serta seluk-beluk  gerakannya.
5.  Pola persebaran dunia tumbuhan dan hewan.
6. Atmosfer dengan gejala-gejala di dalamnya, mengenai kajian cuaca  serta pola-pola iklim yang terdapat di permukaan bumi.
7. Ras-ras umat manusia dan persebarannya yang berdasarkan unit  lingkup kenegaraan.
8. Aneka bentuk kegiatan manusia dalam upaya mengembangkan  dan menegakkan sistem perekonomian.
9. Beraneka ciri dan jenis permukiman manusia.
10. Ciri-ciri sosial dan budaya masyarakat.
11. Pengaturan umat manusia secara politis dan relasi antar manusia.

Berdasarkan hasil penjelasan maka yang menjadi ruang lingkup geografi tidak terlepas dari aspek fisik dan aspek manusia yang menjadi obyek studinya. Dalam ruang lingkup inilah tercermin sifat karakteristik geografi sebagai suatu bidang ilmu pengetahuan dan bidang studi yang berbeda dengan ilmu pengetahuan dan bidang studi lainnya.

Referensi:

Anjani,Eni dan Tri Haryanto. 2009. Geografi untuk kelas X SMA/MA. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional

Hartono.2009.Geografi 1 Jelajah Bumi dan Alam Semesta : untuk Kelas X SMA/MA.Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional,